Selamat malam
Hari ini kamis tanggal 28 November2014 suasana di daerahku terasa gelap sejak pukul 18.00
Musim hujan itu dilema diantara tidak suka suasana basah dan lembabnya tapi suka dengan aroma tanah yang baru saja di siram air sorga ^-^.

Sudah pukul 21.13 dan mamakku belum pulang dari kegiatannya di gereja, biasanya seh mau pulang jam berapapun aku oke aja. Hanya saja ini sudah terdengar bunyi petir yang sangat membahana di langit Surabaya.

Sebenarnya malam ini pengen ditemani pacar saja daripada sendirian, hanya saaat ini dia sedang latian. Jadi lengkaplah kesendirian ini.

Sepertinya frekuensi hujan tahun ini tidak seperti hujan tahun lalu, dimana awal musim hujan saja sudah berulang kali kami menguras rumah. Yup rumah kami bocor dari dalam tanah. Kalo untuk sekarang, hampir 2 minggu musim hujan tapi frekuensinya masih sangat jarang.

Kalo hujan begini, jadi teringat masa kecil dulu.
Ketika hujan deras melanda kota, maka aku dan kakak kakakku akan keluar ke gang untuk bermandi bersama teman teman kami. Biasanya begitu hujan reda dan habis mandi dirumah, oleh mamak kami dibuatkan teh hangat dan dibelikan bakso .

Sudah mulai gerimis waktunya mengistirahatkan tubuh dengan menonton tv.


Untuk orang akuntansi dan orang yang bergerak dibidang keuangan pasti akan tau tentang isi dari neraca.
Tapi untuk orang - orang yang diluar akuntansi, mari kita bahas mengenai pengertian mengenai Neraca baik jenis dan isi yang terkandung didalamnya.

Neraca adalah dalah salah satu laporan keuangan yang paling esensial dalam menghasilkan suatu keputusan bisnis. Ini ditandai dengan posisi keuangan yang sistematis mulai harta, kewajiban, hingga ekuitas pemilik yang ditampilkan secara periodik.

Didalam Posisi Neraca Keuangan terdiri dari 2 pos meliputi Asset dan Kewajiban & Ekuitas.
Pos asset terdiri dari satu kelompok akun terdiri harta misalnya kas dan bank, piutang, persediaan, aset tetap dan pos kewajiban & Ekuitas terdiri dari 2 kelompok akun yaitu kewajiban misalnya hutang usaha, hutang pemegang saham, beban yang masih diharus dibayar dan modal.

Berbicara mengenai bentuk dari Neraca, neraca bisa dibuat dengan 2 metode yaitu memanjang ke bawah yang biasa disebut bentuk T dan kesamping yang disebut bentuk Skontro namun yang berkembang saat ini perusahaan lebih sering menggunakan bentuk Neraca Keuangan yang memanjang ke bawah. Meski demikian, penggunaan dalam bentuk ke samping juga tetap sah. Penerapan bentuk Neraca Keuangan yang berbeda-beda ini disesuaikan dengan jumlah akun yang digunakan. Semakin banyak akun, bentuk memanjang ke bawah lebih efektif digunakan.Bentuk Skontro akan mudah diterapkan jika akun dan nilai yang ada berjumlah sedikit.


Dalam setiap kegiatan usaha, setiap perusahaan maupun badan seharusnya memiliki laporan keuangan.
Banyak keuntungan yang diperoleh dengan memiliki laporan keuangan, selain kita mengetahui untung dan rugi usaha yang kita bangun masih ada banyak lagi yang keuntungan yang bisa peroleh dengan adanya laporan keuangan.
Sebelum kita membicarakan lebih jauh tentang keuntungan laporan keuangan, mari kita bahas dulu mengenai arti, jenis dan manfaatnya secara jelas.

Laporan Keuangan adalah laporan yang berisi mengenai informasi uang di kas, uang di bank, piutang, persediaan, aset, hutang, modal dan mengetahui hasil ataupun kerugian kegiatan usaha selama satu periode akuntansi (bisa dibuat periode bulanan, triwulan, semesteran, dan tahunan)

Menurut wikipedia, laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut http://id.wikipedia.org/wiki/Laporan_keuangan.

Didalam laporan keuangan menjelaskan mengenai posisi
1. Neraca yang didalamnya ada unsur asset dan kewajiban & Ekuitas.
2. Laporan Laba rugi didalamnya berisi mengenai pendapatan, beban pokok, beban usaha.
3. Laporan Arus Kas berisi mengenai perubahan dari neraca dan laba rugi
4. Laporan Ekuitas berisi mengenai modal selama 1 periode akuntansi.
5. Catatan laporan keuangan yang berisi mengenai neraca dan laporan laba rugi secara terperinci.

Manfaat dari pembuatan laporan keuangan ini adalah untuk :
1. Pihak intern yang mana para pemegang saham bisa menjadikan laporan keuangan sebagai pedoman dalam pengambilan keputusan.
2. Kepada pihak karyawan (Walau tidak semua perusahaan menunjukkan laporan keuangan kepada karyawan)
Untuk pihak karyawan laporan keuangan dijadikan acuan apakah perusahaan masih bisa bertahan untuk jangka panjang.

3. Kepada Pihak luar , yang terdiri dari pemberi pinjaman, suplier, Investor dan pihak pemerintah.

Demikian ulasan sekilas mengenai laporan keuangan kali ini.
Kalo ada waktu akan kita bahas yang lain nya.

Terima kasih telah datang ke blog saya
Diberdayakan oleh Blogger.